Aku

Aku

Jumat, 31 Agustus 2012

Proposal Kegiatan Praktek Kerja Lapangan


PROPOSAL KEGIATAN
PRAKTEK KERJA LAPANGAN


Oleh
Ahmad Fajri Dewantara

PROGRAM KEAHLIAN
TEKNIK KOMPUTER DAN JARINGAN

SMK NEGERI 1 BANTAENG
Jl. Elang No.7 Bantaeng
Telp/Fax : (0413) 21151, Kode Pos
E-mail : smknegeri_1btg@yahoo.co.id
                                                                                                   
DAFTAR ISI

Lembar Judul            ................................................... i
Lembar Pengesahan                                   …………………….............……..  ii
Kata Pengantar         ……………………....................... iii
Daftar Isi                    …………………..…..................... iv

BAB I PENDAHULUAN
1.1    Latar balakang Praktik Kerja Industri  
1.2    Dasar-dasar Pelaksanaan Prakerin
1.3    Tujuan Praktik Kerja Industri

BAB II PElAKSANAAN DAN PEMBAHASAN
2.1    Waktu
2.2    Tempat
2.3    Jumlah Peserta






BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang
Setiap siswa lulusan SMK dituntut untuk mempunyai suatu keahlian dan siap kerja, karena lulusan SMK biasanya belum diakui oleh pihak dunia usaha/ industri. Oleh karena itu diadakan suatu program Pendidikan Sistem Ganda (PSG) yaitu dengan melaksanakan Praktek Kerja Industri (PRAKERIN) agar setiap siswa lulusan SMK mempunyai suatu pengalaman dalam dunia usaha sebelum memasuki dunia usaha tersebut secara nyata setelah lulus sekolah.
Sesuai dengan hasil pengamatan dan penelitian Direktorat Pendidikan Menengah Kejuruan, pola penyelenggaraan di SMK belum secara tegas dapat menghasilkan tamatan sebagaimana yang diharapkan. Hal tersebut dapat dilihat dari kondisi pembelajaran yang belum kondusif untuk menghasilkan tenaga kerja yang professional, karena keahlian professional seseorang tidak semata-mata diukur oleh penguasaan unsur pengetahuan dan teknik bekerja, tetapi harus dilengkapi dengan penguasaan kiat (arts) bekerja yang baik.
Ada dua pihak yaitu lembaga pendidikan dan lapangan kerja (industri/ perusahaan atau instansi tertentu) yang secara bersama-sama menyelenggarakan suatu program keahlian kejuruan. Dengan demikian kedua belah pihak seharusnya terlibat dan bertangguang jawab mulai dari tahap perencanaan program, tahap penyelenggaraan, sampai penilaian dan penentuan kelulusan siswa..
I.2  Dasar-dasar Pelaksanaan Prakerin
Melihat kenyataan diatas, Dikmenjur menetapkan strategi operasional yang berdasarkan kepada kebijakan “Link and Match” (kesesuaian dan kesepadanan) Departemen Pendidikan dan kebudayaan dalam model penyelenggaraan Pendidikan Sistem Ganda.
Pelaksanaannya sesuai dengan ketentuan-ketentuan yang tertuang dalam Undang-undang Nomor 2 tahun 1989 tentang system Pendidikan Nasional, PP Nomor 20 tahun 1990 tentang Pendidikan Menengah, PP Nomor 39 1992 tentang Peran serta Masyarakat dalam Pendidikan Nasional, Kepmendikbud Nomor 080/U/1992 tentang Sekolah Menengah Kejuruan dan Kepmendikbud Nomor 080/U/1993 tentang kurikulum Sekolah Menengah Kejuruan.
1.3 Tujuan Praktik Kerja Industri (PRAKERIN)
Praktek Kerja Industri (PRAKERIN) adalah merupakan suatu system pembelajaran yang dilakukan diluar Proses Belajar Mengajar dan di laksanakan pada perusahaan/industri atau instansi yang relevan. Secara umum pelaksanaan program Praktek Kerja Industri ditujukan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan siswa dibidang teknologi, penyesuaian diri dengan situasi yang sebenarnya, mengumpulkan informasi dan menulis laporan yang berkaitan langsung dengan tujuan khusus. Setelah siswa melaksanakan program Praktek Kerja Industri secara khusus siswa diharapkan memperoleh pengalaman yang mencakup tinjauan tentang perusahaan, dan kegiatan-kegiatan praktek yang berhubungan langsung dengan teknologi. Dan mempersiapkan para siswa/siswi untuk belajar bekerja secara mandiri, bekerja dalam suatu tim dan mengembangkan potensi dan keahlian sesuai dengan minat dan bakat masing-masing. Penyelenggaraan praktik kerja industri (PRAKERIN) pada SMK bertujuan untuk:
a.      Menghasilkan tenaga kerja yang berkualitas, yaitu tenaga kerja yang memiliki tingkat pengetahuan, keterampilan, etos kerja yang sesuai dengan tuntutan lapangan pekerjaan.
b.      Memperkokoh link and match antara SMK dan dunia kerja
c.      Meningkatkan efektifitas dan efesiensi proses pendidikan dan pelatihan kerja berkualitas.
d.      memberi pengakuan dan penghargaan terhadap pengalaman kerja sebagai bagian dari proses pendidikan.








BAB II
PELAKSANAAN DAN PEMBAHASAN
2.1      Waktu
Adapun waktu untuk melaksanakan Praktik kerja industri (PRAKERIN) di PT Telekomunikasi Indonesia, Tbk, adalah mulai dari tanggal 16 April s/d Juni 2012. Praktik kerja industri di PT Telekomunikasi Indonesia, Tbk dimulai dari pukul 08.00 WITA17.00 WITA,  jam istirahat pukul 12.00 s/d 13.00 WITA, yang dilaksanakan pada hari senin–jumat.
2.2       Tempat
Tempat yang dipergunakan untuk pelaksaan Praktik Kerja Industri (PRAKERIN) adalah Di PT. Telekomunikasi Indonesia, Tbk Devisi Regional VII Lokasi tepatnya ada Di Jl. Andi Pangeran Pettarani No. 2 Makassar.
2.3      Jumlah Peserta
Siswa yang akan melaksanakan Praktik Kerja Lapangan ( PKL ) pada PT Telekomunikasi Indonesia, Tbk Devisi Regional VII ada 1 orang yaitu :

Ø  Nama                                 : Ahmad  Fajri Dewantara
Tempat Tanggal Lahir   : Ujung Pandang, 11 Mei 1995
Alamat                              : Veteran Selatan No. 292 F
NIS                                    : 8009
No Hp                               : 082 195 098 104
Penutup

Demikian proposal pelaksanaan praktek kerja lapangan di perusahaan/industri. Proposal ini kami buat untuk mendapatkan persetujuan. Atas perhatian dan kebijaksanaannya kami ucapkan terima kasih.


Bantaeng, 4 April 2012



Ahmad Fajri Dewantara

Senin, 25 Juni 2012

Keutamaan Memberi Salam


بسم الله الرحمن الرحيم
Berkata Alloh ta’ala:
وَعِبَادُ الرَّحْمَنِ الَّذِينَ يَمْشُونَ عَلَى الأرْضِ هَوْنًا وَإِذَا خَاطَبَهُمُ الْجَاهِلُونَ قَالُوا سَلامًا (٦٣)
Dan hamba-hamba Tuhan yang Maha Penyayang itu (ialah) orang-orang yang berjalan di atas bumi dengan rendah hati dan apabila orang-orang jahil menyapa mereka, mereka mengucapkan kata-kata (yang mengandung) keselamatan.
 حدثنا عمرو بن خالد قال: حدثنا الليث، عن يزيد، عن أبي الخير، عن عبد الله بن عمرو رضي الله عنهما: أن رجلا سأل النبي صلى الله عليه وسلم: أي الإسلام خير؟ قال: (تطعم الطعام، وتقرأ السلام على من عرفت ومن لم تعرف).
(Dengan sanadnya) dari ‘Abdullah bin ‘Amr rodhiallohu ‘anhu mengatakan bahwa seorang laki-laki bertanya kepada Rasulullah shollallohu ‘alaihi wa sallam, “Islam manakah yang lebih baik?” Beliau bersabda, “Kamu memberikan makanan dan mengucapkan salam atas orang yang kamu kenal dan tidak kamu kenal.” (Shohih Al-Bukhory no. 12, 28, 5882)
Asy Syaikh Muhammad bin Shalih Al-‘Utsaimin (1347-1421 H) رحمه الله تعالى ditanya: bagaimanakah hukum mengucapkan salam kepada non Muslim?
Beliau menjawab: “Mendahului mengucapkan salam kepada orang non muslim adalah haram dan tidak boleh. Sebab Nabi shalallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “ Janganlah kamu memulai salam kepada orang Yahudi dan Nasrani. Apabila kamu bertemu mereka disuatu jalan, maka desaklah mereka ke tepi.”
Tetapi jika mereka mengucapkan salam kepada kita, maka kita wajib menjawab, berdalil keumuman ayat: artinya
“Dan jika dihormati dengan suatu penghormatan,balaslah penghormatan itu dengan dengan yang lebih baik dari padanya (yang serupa).” An-Nisa’:86
Orang Yahudi juga pernah mengucapkan salam kepada nabi shalallahu ‘alaihi wasallam dengan ucapan : “ As-Samu’alaika, ya Muhammad!” Padahal As-samu artinya kematian.berarti mereka mendo’akan kematian atas beliau.Lalu beliau shalallahu ‘alaihi wasallam berkata:”Sesungguhnya orang Yahudi mengucapkan: Assamu’alaikum.Jika mereka mengucapkan salam kepada mu, maka ucapkanlah: “ wa ‘alaikum”.
Apabila non Muslim mengucapkan salam: As-Asamu’alaikum,maka kita harus membalasnya dengan ucapan :” wa’alaikum”.perkataan beliau : wa’alaikum, merupakan dalil bahwa apabila mereka mengucapkan As-salamu’alaikum, maka kita juga membalas dengan ucapan yang sama.Sebagian ulama berpendapat, bahwa apabila mereka mengucapkan secara jelas: As-Salamu’alaikum, maka kita juga boleh membalas dengan ucapan : ‘alaikumussalam.
Juga tidak boleh memulai ucapan : ahlan wa sahalan atau ucapan lain yang senada kepada mereka.sebab didalam ucapan ini terkandung pemulian dan pengagungan terhadap mereka.akan tetapi apabila mereka lebih dahulu menyampaikan tersebut kepada kita, maka boleh membalasnya dengan seperti apa yang dikatakan kepada kita. Sebab Islam datang dengan membawa keadilan dan memberi haknya bagi setiap orang yang memang berhak. Dan sebagaimana sudah diketahui, bahwa orang-orang Muslim lebih tinggi kedudukan dan martabatnya disisi Allah subahnahu wa ta’ala. Maka tak selayaknya mereka mereka merendah diri kepada orang-orang non muslim dengan mengucapkan salam terlebih dahulu.
Kesimpulan jawaban ini dapat saya katakan : “ Orang Muslim tidak boleh memulai ucapan salam kepad non muslim.sebab Nabi shalallahu ‘alaihi wasallam melarang hal itu, disamping yang demikian itu dapat merendahkan martabat orang Muslim-bila harus mengagungkan orang nan muslim-. Orang Muslim lebih tinggi derajatnya disisi Allah ta’ala.Maka tidak selayaknya dia merendahkan diri dalam hal ini. Tetapi apabila mereka (yahudi atau Nasrani) yang lebih dahulu mengucapkan salam kepada kita, maka kita boleh membalas dengan salam seperti yang mereka ucapkan. Kita juga tidak boleh lebih dulu memberi penghormatan kepada mereka, seperti ucapan ahlan wa sahlan wa marhaban (selamat datang), atau yang serupa dengan itu. Karena halm ini mengagungkan diri mereka seperti halnya salam. (Majmu’ Fatawa wa Rasa’il Fadhilatus Syaikh Muhammad bin Shalih al Utsaimin)

Minggu, 01 April 2012


Betapa inginnya kami agar bangsa ini mengetahui
bahwa mereka lebih kami cintai daripada diri kami sendiri.

Kami berbangga ketika jiwa-jiwa kami gugur sebagai penebus
bagi kehormatan mereka , jika memang tebusan itu yang diperlukan.

Atau menjadi harga bagi tegaknya kejayaan, kemuliaan,
dan terwujudnya cita-cita mereka,
jika memang itu harga yang harus dibayar.
Tiada sesuatu yang membuat kami bersikap seperti ini selain rasa cinta
yang telah mengharu-biru hati kami,
menguasai perasaan kami, memeras habis air mata kami,
dan mencabut rasa ingin tidur dari pelupuk mata kami.

Betapa berat rasa dihati ketika kami menyaksikan
bencana yang mencabik-cabik bangsa ini,
sementara kita hanya menyerah pada kehinaan
dan pasrah oleh keputusasaan.

Kami ingin agar bangsa ini mengetahui bahwa kami membawa misi
yang bersih dan suci; bersih dari ambisi pribadi,
bersih dari kepentingan dunia, dan bersih dari hawa nafsu.

Kami tidak mengharapkan sesuatupun dari manusia;
tidak mengharap harta benda atau imbalan lainnya,
tidak juga popularitas,
apalagi sekadar ucapan terimakasih.

Yang kami harap adalah terbentuknya Indonesia
yang lebih baik dan bermartabat
serta kebaikan dari Tuhan Pencipta alam semesta.

Rabu, 28 Maret 2012

Kamu


Pertemuan pertama kita terekam jelas di otakku. Aku sering memainkan adegan itu dalam gerak lambat. Mengingat, mereka, dan merasakan setiap helai gerakanmu. Ingatkah kamu, waktu itu aku hampir celaka? Kamu ada di sana. Aku ada di sana. Terluka.
Kini, aku hanya ingin menghentikan waktu, dan mempigurakan senyummu yang selalu mampu membuatku tenang. Walau dalam badai, meski dalam tangis, dan senja merah yang manis.
Mungkin kita adalah dua sisi koin yang ditakdirkan berpasangan. Mungkin di saat seperti ini, kita baru paham seperti apa bentuk rindu yang menelusup pelan. Kala diam. Kala hening. Kala malam.
Jika rasa ini memang nyata, maka ajari aku, tetap melaju tapi tak terjebak waktu. Tetap berpusar tanpa harus terlempar. Tetap mengalir tanpa harus berpikir
Kamu. Ketika rumus fisika majal, matematika menemui ajal, kimia tak lagi berguna, dan biologi hanya kata tanpa arti. Kamu, ketika cinta menjelma menjadi satu definisi. Pasti.

Senin, 26 Maret 2012

Perpisahan Dengan Sahabat


Perpisahan itu akan selalu ada, karena kita pernah berjumpa, bersama, dalam canda tawa dan bahagia.  Setiap tetes airmata yang tertumpah di hari ini, akan menjadi saksi atas jalinan ukhuwah yang selama ini kita simpul seerat-eratnya.
Tak ada kata yang pantas terucap sahabat….. hanya derai bening yang selalu bertaburan, mengucap selamat jalan, silakan lanjutkan perjuanganmu ke arah yang lain, ditempat yang baru, yang akan menjadi jarak pertemuan kita.
Hari ini, jiwa dan naluri kita kembali terluka atas perpisahan raga.  Namun percayalah sahabat….. hati kita akan selalu terikat.  Jalinan ukhuwahnya akan semakin erat, semakin jauh ragamu melangkah, semakin hatimu mendekat.
Tidak usah terlalu bersedih, sahabat….. berbahagialah, karena engkau akan menemukan suasana yang baru, bukan disini lagi, tapi disana.  Cukuplah setiap kenangan yang telah kita tanam, akan menjadi kenangan yang tumbuh subur, menyemaikan benih-benih cita diantara kita.  Karena kita tak harus disini, kita tak harus selalu bersama, kita harus melanjutkan langkah ini, mungkin ke tempat yang lain, yang siap untuk kita tapaki.
Perkuat langkahmu sahabat….. yakinkan diri dan hatimu, hari esok pasti lebih cerah, hari esok adalah harapan yang harus diraih.  Pandang senyumannya yang lebar, tatap wajahnya yang ceria, hari esok adalah bahagia.  Yakinlah sahabat, cinta dan cita kita selalu bersatu.  Kita akan bersatu selamanya, dalam cahaya persahabatan ini.
Sahabat….. segala rindu yang akan muncul, segala nafas yang akan berhembus, segala harapan yang akan kita raih, segala langkah yang akan kita ayunkan, yakinlah disana ada sukses. Di sana ada keberkahan, dan di sana pasti ada cinta.
Sahabat….. biarkan aliran airmata ini jatuh sesukanya, biarkan dia mengalir, mengucap kata seindah-indahnya.  Biarkan dia, karena airmata tak berarti sedih, airmata tak berarti duka, airmata adalah juga lambang bahagianya hati.  Biarkan dia menemani kita di hari ini.  Biarkan…..Karena dia memang hadir untuk ini, untuk sebuah perpisahan.
Sahabat….. selamat melanjutkan langkahmu, selamat berjumpa lagi di tangga kesuksesan, dalam senyum yang lebih indah…..

Sabtu, 17 Maret 2012

“Pengaruh Internet Terhadap Remaja”


Assalamu Alaikum Wr Wb, Bapak/ ibu guru beserta rekan-rekan yang saya hormati, pertama-tama marilah kita panjatkan puji dan syukur kepada tuhan yang maha esa yang telah memberikan rahmat dan hidayahnya kepada kita semua sehingga kita dapat berkumpul ditempat ini, saya ucapkan banyak terimakasih atas kesempatan yang telah diberikan kepada saya untuk menyampaikan sebuah Pidato yang berjudul “Pengaruh Internet Terhadap Remaja”.

Sebelum saya memulai berpidato saya ingin menyampaikan batasan masalah yang akan saya sampaikan didalam pidato hari ini, yakni diantaranya, pengaruh internet terhadap remaja dilihat dari segi positif dan dari segi negative.

Internet, kata yang tidak asing di telinga setiap orang, terutama para remaja yang senantiasa bergaul dengan mewahnya dunia yang bertekhnologi, mewah, dan praktis, Internet bisa didapatkan dimanapun kita berada, dengan bermodalkan telepon selular yang memiliki koneksi internet, internet dapat diakses dengan mudahnya melalui HP dimanapun kita berada, atau jika tidak, disetiap sudut kota pasti terdapat sebuah Warung yang menjual jasa internet atau yang biasa disebut dengan “Warnet”, Dunia Informasi Tanpa Batas, begitulah orang-orang menyebutnya, saya sendiri tidak begitu yakin tapi apa boleh dikata memang begitu keadaannya, dengan adanya Internet, Akses atau jalan terhadap penyampaian Informasi-informasi yang ada didunia ini dapat diambil dengan mudahnya seraya membalikkan tangan atau mengejapkan mata.

Banyak Ilmu pengetahuan yang begitu melimpah disana, informasi mengenai apapun dapat kita temukan di jagat internet ini, lalu apa hubungannya dengan Siswa? Tentu saja sangat erat hubungannya dengan siswa karena siswa tidak luput dengan yang namanya informasi dan ilmu pengetahuan, internet ini adalah media yang paling efektif dan mudah untuk didapatkan dan diakses oleh siapa saja dimanapun, walaupun tak dapat dipungkiri bahwa karena adanya kebebasan ini dapat terjadi pula penyalah gunaan fasilitas internet sebagai sarana untuk Kriminalitas atau Asusila, siswa yang baru mengenal internet biasanya menggunakan fasilitas ini untuk mencari hal yang aneh-aneh? Seperti gambar-gambar yang tidak senonoh, atau video-video aneh yang bersifat “asusila” lainnya yang dapat mempengaruhi jiwa dan kepribadian dari siswa itu sendiri, sehingga siswa terpengaruh dan mengganggu konsentrasinya terhadap proses pembelajaran disekolah.

Namun demikian tidak semua siswa melakukan hal yang demikian, hanya segelintir siswa-siswa yang usil saja yang dapat melakukannya karena kurang memiliki rasa tanggungjawab terhadap diri pribadi dan sekitarnya, namun pada umumnya internet digunakan oleh setiap siswa untuk mencari atau mendapatkan informasi yang berhubungan dengan materi pelajaran yang ia terima disekolah, hal tersebut memungkinkan siswa menjadi lebih kreatif dan lebih aktif dalam mencari sumber informasi dan ilmu pengetahuan dibandingkan dengan siswa-siswa yang hanya duduk diam didepan meja dan mendengarkan gurunya berbicara.

Hal ini dapat menjadi sebuah motivator terhadap siswa untuk terus berkembang dan juga dapat berfungsi sebagai penghancur generasi muda, remaja adalah makhluk yang rentan terhadap perubahan disekitarnya, dia akan mengikuti hal yang paling dominant yang berada didekatnya jadi kemungkinan terjadinya perubahan yang drastis dalam masa-masa remaja akan mendorong kearah mana remaja itu akan berjalan, kearah positif atau negative tergantung dari mana di memulai.

Remaja yang kesehariannya bergaul dengan internet akan lebih tanggap terhadap perubahan informasi disekitarnya karena ia terbiasa dan lebih mengetahui tentang informasi-informasi tersebut sehingga dia lebih daripada yang lainnya. Tetapi selain itu, remaja yang memiliki kecenderungan pada hal yang negative justru sebaliknya, dia akan nampak pasif karena hanya diperbudak oleh kemudahan dan kayaan informasi dari internet tersebut.

Maka dari itu alangkah baiknya jika kita bisa dengan bijak menggunakan fasilitas ini dengan sebaik-baiknya dalam hal yang positif demi kemajuan diri dan pribadi kita, dan selaku remaja kita semua harus dapat menguasai teknologi yang sedang berlari kencang pada era ini, karena dengan demikian kita pun akan ikut berlari menyongsong masa depan.

Atas perhatiannya saya ucapkan terimakasih, akhirul kata, Wassalamu Alaikum Wr Wb.




M. INST. PERANGKAT JAR.

Untuk menghubungkan dua buah komputer atau menghubungkan dua buah HUB/Switch dengan kabel UTP, dapat menggunakan kabel crossover. Jika mau menghubungkan komputer ke HUB/Switch, gunakan kabel straight.
Dalam pengkabelan straight dan cross, kita bisa lihat standar yang sudah ditetapkan untuk masalah pengkabelan ini, EIA/TIA 568A dan EIA/TIA 568B.
EIA/TIA 568A --- EIA/TIA 568B
Description: http://s189.photobucket.com/albums/z55/ianis01/568-A.gif Description: http://s189.photobucket.com/albums/z55/ianis01/568-B.gif
Kabel Straight
Kabel straight adalah istilah untuk kabel yang menggunakan standar yang sama pada kedua ujung kabelnya, bisa EIA/TIA 568A atau EIA/TIA 568B pada kedua ujung kabel. Sederhananya, urutan warna pada kedua ujung kabel sama. Pada kabel straight, pin 1 di salah satu ujung kabel terhubung ke pin 1 pada ujung lainnya, pin 2 terhubung ke pin 2 di ujung lainnya, dan seterusnya.
Jadi, ketika PC mengirim data pada pin 1 dan 2 lewat kabel straight ke Switch, Switch menerima data pada pin 1 dan 2. Nah, karena pin 1 dan 2 pada switch tidak akan digunakan untuk mengirim data sebagaimana halnya pin 1 dan 2 pada PC, maka Switch menggunakan pin 3 dan 6 untuk mengirim data ke PC, karena PC menerima data pada pin 3 dan 6.
              
Penggunaan kabel straight :
1.         Menghubungkan komputer ke port biasa di Switch.
2.         Menghubungkan komputer ke port LAN modem cable/DSL.
3.         Menghubungkan port WAN router ke port LAN modem cable/DSL
4.         Menghubungkan port LAN router ke port uplink di Switch.
5.         Menghubungkan 2 HUB/Switch dengan salah satu HUB/Switch menggunakan port uplink dan yang lainnya menggunakan port biasa.
Kabel crossover
Kabel crossover menggunakan EIA/TIA 568A pada salah satu ujung kabelnya dan EIA/TIA 568B pada ujung kabel lainnya.
Description: Kabel Crossover


Pada gambar, pin 1 dan 2 di ujung A terhubung ke pin 3 dan 6 di ujung B, begitu pula pin 1 dan 2 di ujung B yang terhubung ke pin 3 dan 6 di ujung A. Jadi, pin 1 dan 2 pada setiap ujung kabel digunakan untuk mengirim data, sedangkan pin 3 dan 6 pada setiap ujung kabel digunakan untuk menerima data, karena pin 1 dan 2 saling terhubung secara berseberangan dengan pin 3 dan 6.
Untuk mengenali sebuah kabel apakah crossover ataupun straight adalah dengan hanya melihat salah satu ujung kabel. Jika urutan warna kabel pada pin 1 adalah Putih Hijau, maka kabel tersebut adalah kabel crossover (padahal jika ujung yang satunya lagi juga memiliki urutan warna yang sama yaitu Putih Hijau sebagai pin 1, maka kabel tersebut adalah kabel Straight). Tapi untungnya, kebanyakan kabel menggunakan standar EIA/TIA 568B pada kedua ujung kabelnya.

Penggunaan kabel crossover :
1.         Menghubungkan 2 buah komputer secara langsung.
2.         Menghubungkan 2 buah HUB/Switch menggunakan port biasa diantara kedua HUB/Switch.
3.         Menghubungkan komputer ke port uplink Switch.
4.         Menghubungkan port LAN router ke port biasa di HUB/Switch



Port biasa VS Port uplink
Untuk menghubungkan dua buah HUB/Switch atau menghubungkan dua buah komputer secara langsung dibutuhkan kabel crossover. Tapi jika HUB/Switch atau Network Interface Card (NIC) atau peralatan network lainnya menyediakan Uplinkport atau MDI/MDI-X anda bisa menggunakan kabel straight untuk menghubungkan ke port biasa di HUB/Switch atau Network Interface Card atau peralatan network lainnya.